Wanita Diceraikan Suami saat Hamil Karena Alasan Sepele
losangelesapparels - Biasanya pasangan yang sudah menikah akan merasa bahagia jika diberikan keturunan. Namun alih-alih merasa bahagia, pria yang satu ini justru memilih untuk menceraikan sang istri yang sedang hamil hanya karena hal yang seharusnya tidak perlu dijadikan masalah.
Dilansir dari eva.vn, kisah tersebut terjadi di China. Sang wanita yang sebelumnya sudah melahirkan 4 orang anak itu tiba-tiba kembali hamil. Kehamilan kelimanya itu memang tidak direncanakan. Tak disangka karena hal itu sang suami justru jadi meminta cerai.
Suami yang tidak disebutkan namanya itu meminta cerai karena takut anak kelimanya akan berjenis kelamin perempuan lagi. Keluarga sang pria sendiri memang masih kolot dan selalu berpikir jika seorang wanita harus melahirkan anak laki-laki untuk melanjutkan garis keturunan. Jika tak bisa melahirkan anak laki-laki, maka akan dianggap tidak berbakti.
Setelah menikah, wanita yang lahir pada tahun 1997 itu sudah melahirkan 4 orang anak perempuan. Tadinya wanita yang tak disebutkan namanya itu juga sudah berniat untuk tidak memiliki anak lagi. Namun karena pemikiran kuno tentang melahirkan anak laki-laki membuat sang wanita merasa kasihan pada suaminya.
Belakangan ini sang wanita baru mengetahui jika dirinya kembali hamil. Ia kemudian memberikan kabar tersebut kepada suaminya. Namun bukannya bahagia, sang suami justru terlihat tidak tertarik.
Tak lama setelahnya sang suami meminta cerai. Alasannya karena ia takut anak kelimanya akan kembali berjenis kelamin perempuan, sehingga akan membuatnya merasa malu di hadapan orang-orang sekitarnya.
"Dia ingin menikah lagi dan memiliki anak laki-laki dengan wanita lain," jelas sang wanita.
Pada akhirnya sang wanita hanya bisa menyetujui perceraian tersebut. Keempat anaknya akan tetap tinggal bersamanya dan suaminya akan memberikannya uang sebesar 1.000 yuan atau sekitar Rp 2,1 juta setiap bulannya.
Sang wanita sendiri tak ingin menggugurkan kandungannya karena bayi di dalam perutnya itu sudah semakin besar. Walaupun sangat sedih dan kecewa dengan keputusan suami yang meminta cerai namun sang wanita tak dapat melakukan apa-apa.
Jika sebelumnya wanita tersebut sudah cukup kesulitan membesarkan 4 orang anak, maka kini ia harus bekerja lebih keras sambil menanti kelahiran anak kelimanya. Dia bekerja setiap hari tanpa henti, bahkan sampai membawa anak-anaknya ke tempat kerja saat hari libur. Walaupun hidupnya terasa begitu berat namun sang wanita percaya jika ia bekerja keras maka masa depannya akan lebih baik.
Kisah sang wanita pun dengan cepat menjadi viral di media sosial. Tak sedikit netizen yang ikut memberikan komentarnya.
"Di zaman sekarang masih ada orang dengan pandangan kuno, itu tidak bisa diterima," komentar salah seorang netizen.
"Mengapa tidak memeriksa apakah bayi di dalam perutnya laki-laki atau perempuan dan kemudian memutuskan untuk bercerai atau tidak? Suaminya terlalu kejam," komentar lainnya.